2010/10/29

Capek tapi Alhamdulillah

Hari ini saya gladi bersih wisuda, walaupun sebenarnya lebih tepat kalau disebut guyon. Akhirnya, saya benar benar memasuki babak akhir keberadaan saya di kampus ini. Awalnya gladi bersih dilaksanakan di fakultas, kemudian dilanjutkan di universitas. Di gladi bersih fakultas, calon wisudawan dipanggil satu persatu, dengan tambahan gelar dibelakang namanya. Sesuai jurusan saya, sastra inggris, gelar sarjana saya adalah S.S. atau sarjana sastra. Ada yang nyeletuk sarjana stress..

Alhamdulilah, saya lulus dengan hasil yang lumayan memuaskan. Namun ada hal yang agak mengganjal mengenai urut urutan wisudawan di tingkat universitas. Urut urutan berdasarkan prestasi / ipk. Mirip mirip film three idiots. Semacam diskriminasi. Saya celingak celinguk di depan. Lawong saya satu satunya wakil kaum adam di barisan depan. Lainnya cewek semua. Apalagi jumlah wisudawan di fakultas saya tergolong irit. Jadi ribet ngobrol ngobrolnya (memangnya boleh ngobrol?hehe). Memang sih yang duduk disekitar juga masih terhitung teman akrab. Tapi aneh saja.

Besok harus bangun pagi pagi. Alhamdulilah saya ini cowok ya. Nggak membayangkan harus ke salon pagi pagi buta (lebih tepatnya malam) cuma dandan. Kalo cowok mah gampang. Bangun tidur, kriyep kriyep sebentar, ngucek2 mata, mulet2 alias stretching, masih setengah sadar menyambar handuk, peralatan mandi, byar byur, sisiran pake tangan (sisir sudah diboyong pulang), pake baju, sepatu, berangkaat!! Gak perlu foundation, maskara, bla bla bla, ban pespa alias sanggul, kebaya (lawong nggak keliatan juga ketutup toga), dan sebagainya dan sebagainya.

Semoga besok lancar...saya / teman teman saya nggak ada yang semaput atau apa. Amin.

0 comments: