2008/03/31

Jangan Salahkan Kamera

Akhir – akhir ini banyak sekali fenomena video porno hasil kreasi sendiri beredar luas di masyarakat. Dari anak smp, sampai anggota dewan berlomba lomba berkreasi membuat film porno amatiran. Kalau sudah beredar, mereka pasti beralasan kalau video itu sebenarnya untuk pribadi saja. Namun ada orang iseng yang menyebarkan.

Sebenarnya, untuk apa sih mereka merekam adegan amatiran mereka? Kalau mereka memang merasa hal itu pribadi ya nggak usah pake direkam segala. Atau kalau memang mereka ingin semua orang di dunia ini tahu, ya silahkan saja direkam.

Jangan salahkan kamera. Kamera hanya alat yang jujur. Kamera hanya menyampaikan apa yang ia lihat. Ia hanya memberi tahu apa yang dilakukan oleh pemiliknya.

Orang orang tua bilang, wah jaman sekarang ini anak – anaknya mulai nggak karuan, seks bebas. Yang saya ingin tahu apakah dulu hal itu tidak ada? Sebenarnya, fenomena ini sudah lama ada. Hanya saja dulu tidak ada hape yang bisa digunakan untuk merekam.

Kemudian ada kampanye jangan bugil di depan kamera. Saya agak kurang sreg dengan slogan ini. Seolah olah kita bebas melakukan seks bebas dan yang lainnya, asal jangan direkam. Kalau nggak mau video pornonya dilihat orang, ya jangan ngeseks sembarangan.

Hati hati! Banyak kamera jujur di sekitar anda!

0 comments: